Wedang Dayak Minuman Herbal Khas Kalimantan
Jika biasanya kamu pernah atau sering minum Wedang Ronde yang khas dari Jawa Tengah, kamu juga harus mencoba minuman Wedang yang berasal dari tanah Kalimantan. Namanya Bungas Wedang Dayak yang merupakan minum herbal dengan bahan dasar bawang Dayak, madu hutan serta rempah-rempah lainnya asli Kalimantan.
Fyi, sepintas bawang Dayak hampir mirip dengan bawang merah biasa. Namun, versi lebih panjang dan langsing. Ia mengandung banyak senyawa yang mana baik untuk antiperadangan dan membantu mengatasi berbagai penyakit, termasuk kanker, stroke, dan diabetes.
Dalam situs wedangdayak.com, bawang Dayak mengandung saponin yang berperan dalam penyerapan nutrisi. Adapun bagus juga untuk kekebalan tubuh. Ia juga dipercaya menyimpan kebaikan kalsium untuk kesehatan tulang dan pencegahan pengeroposan tulang.
Nurul Ahdaniah Perkenalkan Bungas Wedang Dayak Khas Kalimantan
Nurul Ahdaniah merupakan pelaku UMKM sukses yang memiliki usaha minuman herbal dengan Brand Bungas Wedang Dayak. Usaha ini sudah berjalan kurang lebih 2.5 tahun dengan omzet 15 juta perbulan. Dengan kesuksesannya tersebut ia juga turut mendongkrak perekonomian warga di sekitarnya dalam UMKM yang dibangunnya.
Di tahun 2019 Nurul terpikir memulai bisnisnya setelah mendapatkan pelatihan tentang womentrepreneur. Dari sini, ia menemukan ide untuk mengembangkan bawang Dayak khas Kalimantan yang belum dikenal luas, tetapi berpotensi tinggi dalam segi bisnis. Membangun usaha dari nol bukan perkara mudah.
Dalam prosesnya, Nurul harus belajar dari berbagai sisi, seperti bagaimana cara memilih dan menjaga kualitas bahan baku, mengetahui proses pengolahan dan kombinasinya karena bawang tersebut dikenal sangat pahit, pemasaran, hingga distribusi. Nurul turut memberdayakan petani lokal agar bawang dayak panennya terolah dengan baik.
Ia juga melibatkan ibu-ibu rumah tangga sebagai bagian produksi. Dengan begitu, usaha ini juga memberi manfaat sosial. Menurutnya awal-awal memulai usaha banyak masyarakat yang takut mengkonsumsi karena takut keracunan. Kombinasi bawang Dayak dengan rempah yang kemudian disulap menjadi minuman herbal, memang masih asing kala itu.
Namun Nurul tidak berhenti memberikan edukasi. Sebab, setelah dicek kembali, Wedang Dayak buatan Nurul ini mengandung banyak khasiat. Di antaranya untuk kesehatan. Ya seperti minuman herbal lainnya. Apalagi setelah diolah, rasa pahit dan langu sudah tidak ada lagi.
Produksi dilakukan setiap hari, bergilir sesuai varian. Sekali produksi bisa menghasilkan hingga 300 kemasan untuk varian teabag dan 150 botol untuk varian siap minum. Namun, keterbatasan alat membuat proses masih serba manual. Nurul fokus merawat pasarnya. Ia rutin mengecek stok di toko-toko mitra, menerima testimoni pelanggan, dan menjaga kualitas produk.
Perempuan kelahiran 1988 membuktikan bahwa niat melestarikan kearifan lokal bisa menjelma menjadi bisnis berkelanjutan. Usaha yang ia rintis sejak November 2019 itu kini berkembang menjadi PT Bungas Food Nusantara dengan produk unggulan: minuman berbahan dasar bawang Dayak.
Mengenal Bungas Wedang Dayak Sukses Mendapat Penghargaan SATU Indonesia Awards
Bungas Wedang Dayak adalah merek minuman herbal yang dibuat dari bahan dasar bawang dayak, dengan produk-produk yang bervariasi mulai dari varian siap minum hingga teh celup. Wedang Dayak memberikan apa yang customer mau. Kombinasi komposisi rempah yang lebih banyak, dengan rasa yang enak, varian yang banyak, kualitas produk yang higienis, tampilan yang menarik, dan harga terjangkau.
Wedang Dayak Tea bag plus madu hutan saset. Menjadi produk unggulan Nurul, karena bisa disebut menjadi produk minuman bawang dayak pertama, yang komposisinya kombinasi dengan pemanis madu terpisah didalamnya. Varian produk lainnya seperti, Wedang Dayak Kopi, Serbuk, Fresh (Lemon), dan Madu.
Wedang Dayak ini dikemas dalam empat jenis yakni kemasan botol, kemasan serbuk, kemasan celup dan kemasan kopi. Untuk harganya, kalian bisa mendapatkanya dengan harga terjangkau. Untuk jenis kemasan botol dijual dengan harga Rp 10 Ribu, kemasan murni wedang dayak herbal dan kemasan celup plus madu diharga Rp 35 Ribu, kemasan wedang dayak kopi dengan harga Rp 40 Ribu serta kemasan serbuk dengan harga Rp30 Ribu.
Produknya lahir bersamaan dengan munculnya pandemi. DI momen itu kesadaran publik akan pentingnya imunitas meningkat dan produk herbalnya mulai dilirik. Ia memperkuat jejaring, bergabung dalam komunitas wirausaha perempuan dan aktif mengikuti program inkubasi bisnis.
Hingga akhirnya melalui usahanya ini, Nurul dan Bungas Wedang Dayak mendapat salah satu pengakuan yang prestisius, yakni dianugerahkan penghargaan SATU Indonesia Awards di tahun 2024. Nurul juga terpilih sebagai salah satu peserta dari 700 UMKM Brilianpreneur Expo(rt) tahun 2023, menjadi perwakilan dari Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Cerita inspiratif Nurul Ahdaniah bukan hanya sekadar membangun usaha, tetapi juga menghidupkan kembali budaya. Dengan Bungas Wedang Dayak, ia membuktikan bahwa warisan lokal, dalam hal ini bawang Dayak bisa menjadi produk menjanjikan masa depan. Tentunya juga berdampak bagi masyarakat luas, terkhususnya di bidang pemberdayaan warga, kesehatan, dan ekonomi.
0 komentar
Jangan lupa berkomentar ya, tinggalkan alamat blognya biar bisa balik berkunjung.
Terima Kasih.